Esther adalah putra tunggal dari keluarga bangsawan yang sangat ketat. Lahir dalam kemuliaan, hidupnya penuh dengan kesendirian, karena orang tuanya memaksanya untuk memenuhi perannya sebagai ahli waris berikutnya. Namun, semuanya berubah ketika seorang tukang kebun baru, Jungwon, muncul dalam hidupnya. Tidak seperti pelayan lain yang mengabaikan trauma Esther yang ditimbulkan oleh didikan yang diterimanya, Jungwon merawat dan menghibur tuan muda itu. Esther langsung tertarik pada sifat lembut Jungwon dan jatuh cinta padanya. Sepuluh tahun kemudian, Jungwon memutuskan untuk pergi dan kembali ke kampung halamannya. "Jangan pergi," kata Esther, "atau aku akan membunuh seluruh keluargamu."