Pil-sang akhirnya tinggal bersama Ju-eon untuk mengobati efek samping Sianacin. Joo-eon yang tidak dapat dipahami diam-diam menjaga dan melindungi Pil-sang, meskipun kita tidak tahu apa yang dipikirkannya. Joo-eon, yang tertawa terbahak-bahak dan menyuruhnya mengatakan sesuatu yang masuk akal saat ditanya, "Apakah kamu menyukaiku?", tetapi tidak menoleransi siapa pun yang meninggalkan sisinya bahkan satu inci pun. Lalu suatu hari, dia mulai bersikap penuh kasih sayang tanpa rencana apa pun. 'Apa yang sebenarnya dilakukan anak itu?' Namun, di suatu tempat di hati Pilsang, muncul perasaan aneh… Bagaimana akhir dari pertikaian dukungan dan hidup bersama antara ketua yang terlahir dengan sendok berlian di mulutnya dan rentenir yang hidup di bawah?